*tulisan ini sebagai kata pengantar untuk tulisan saya berikutnya...
KATA PENGANTAR
Pertama-tama saya ucapkan Puji Syukur kepada Yesus Kristus yang masih memberi kesempatan dan rahmat yang begitu besarnya pada saya sehingga saya bisa menulis sesuatu pada malam hari ini.
Kata pengantar ini saya maksudkan untuk mengantarkan tentang beberapa hal yang akan saya sampaikan nanti sehingga jika apabila terdapat pihak-pihak yang bersangkutan, bisa mengerti dan *ehm* mungkin merelakan,,,,
Ketika kita memulai hubungan baru dengan orang lain , ketika itu pula kita harus menanggalkan segala sesuatunya di masa lalu dengan hubungan lama kita. Menanggalkan bukan berarti melupakan. Menanggalkan bukan berarti menganggap yang pernah terjadi di masa lalu tidak pernah ada. Menanggalkan hanya tentang masalah waktu. Setiap hubungan punya waktunya masing-masing. Ada saat dimulai dan ada saat ditanggalkan. Karna pada hakikatnya, tak ada pertemuan yang abadi, begitu juga dengan perpisahan, tak ada perpisahan yang abadi,,,
Di setiap proses ditanggalkannya hubungan lama tersebut, ada kalanya sebenarnya salah satu atau bahkan keduanya belum siap menghadapinya, Banyak alasan, karena hati, karena cinta, karena merasa ini bukan waktunya, karena perasaan ego masing2 yang terlalu dalam untuk saling terus memiliki,, Padahal semua sudah ditentukan, ketika waktu berkata harus berhenti, di situlah masanya memang semua harus berhenti.
Saya percaya, semua ada waktunya masing-masing. Semua akan indah pada waktunya. Bagiku, bagimu, bagi dia, bagi kita.
Jangan pernah merasa tersingkirkan, waktu akan menjawab semua keputusasaanmu. Waktu akan menjawab semua pertanyaan-pertanyaan retoris mu terhadap dunia.
Mohon maaf sebesar-besarnya untuk kesalahan saya baik yang diketahui atau tidak.
Terimakasih untuk masa masa itu yang pernah berharga.
Saya harus memulai waktu baruku dengan seseorang lain.
Dan mari bersama-sama memulai waktu baru kita di jalan kita masing-masing :)
Saya percaya, semua ada waktunya masing-masing. Semua akan indah pada waktunya. Bagiku, bagimu, bagi dia, bagi kita.
Jangan pernah merasa tersingkirkan, waktu akan menjawab semua keputusasaanmu. Waktu akan menjawab semua pertanyaan-pertanyaan retoris mu terhadap dunia.
Mohon maaf sebesar-besarnya untuk kesalahan saya baik yang diketahui atau tidak.
Terimakasih untuk masa masa itu yang pernah berharga.
Saya harus memulai waktu baruku dengan seseorang lain.
Dan mari bersama-sama memulai waktu baru kita di jalan kita masing-masing :)
Sekian kata pengantar dari saya yang cukup oanjang dan bertele-tele . Terimakasih ... :)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar